kowdan

aa

Rabu, 03 April 2013

Automatic Weather System



1. Pengantar
Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika merupakan suatu instansi pemerintah yang bertugas memberikan pelayanan jasa di bidang meteorologi, klimatologi dan geofisika. Dalam rangka pelaksanaan tugas tersebut, BMKG melakukan pengamatan unsur-unsur cuaca baik secara manual maupun menggunakan peralatan yang otomatis. Peralatan pengamatan cuaca otomatis yang dioperasikan BMKG diantaranya adalah Automatic Weather Station (AWS)  atau Stasiun Cuaca Otomatis.

2. Pengertian
Automatic weather station adalah serangkaian sensor-sensor meteorologi yang disusun secara terpadu dan secara otomatis mencatat data–data meteorologi  (suhu, tekanan, kelembaban, penyinaran matahari, curah hujan, angin) yang kemudian menghasilkan pulsa - pulsa elektrik yang akan ditampung dan diubah dalam data logger sehingga dapat ditampilkan pada layar komputer atau translator

Sensor cuaca mengirimkan data realtime langsung ke display. Pencatatan data cuaca dapat diprogram sesuai kebutuhan, umumnya pencatatan data setiap 10 menit sekali. Data yang tersimpan di data logger dapat dipanggil menggunakan data collect (pengambilan data dari data logger ke komputer). Dalam AWS selain menggunakan Sumber tenaga listrik, juga menggunakan sumber tenaga solar sel. Sehingga jika listrik padam, AWS tetap dapat digunakan

3. Tujuan Penggunaan AWS
> Menambah Kepadatan jaringan yang ada dari data yang tersedia
> Mensupply data cuaca diluar jam observasi
> Meningkatkan reliabilitas data hasil pengukuran karena menggunakan pengukuran secara digital
> Menjamin keseragaman data 
> Membantu observer muda
> mengurangi  human error
> memperkecil biaya operasi
> frekuensi pelaporan data tinggi
4. Tipe-Tipe AWS
4.1 Real Time AWS
      Real time AWS tidak hanya menyediakan data pengamatan dalam waktu yang telah ditentukan oleh pengguna tetapi juga dalam keadaan emergency, data pengematan AWS real time digunakan untuk pengamatan synoptic dan memonitor parameter penting seperti badai, banjir, air pasang dan tinggi permukaan laut. AWS tipe ini biasanya digunakan pada stasiun meteorologi untuk keperluan pelayanan data cuaca real time 
4.2 Off time AWS
      Stasiun Merekam data cuaca dalam peralatan penyimpan data secara manual oleh observer untuk keperluan Inventaris data dan pengolahan data, untuk type ini biasanya dioperasikan di stasiun klimatologi untuk kepentingan penelitian atau Survey
     
5. Komponen AWS
5.1 Perangkat Keras
     a. Sensor Meteorology
*    Analog Sensor : Sensor jenis ini biasanya memiliki output dalam satuan voltage, arus, daya, dan kapasitor. Basic signal diubah dalam bentuk signal voltase.
*        Digital sensor : sensor jenis ini menggunakan digital signal output dalam satuan bit atau satuan yang lebih besar dari pada bit.
*  Intelligent sensor/transducers : Sensor ini berisikan microprosesor yang mampu menjalankan fungsi penghitungan data serta dapat menyediakan data dalam bentuk serial digital




b. Central Processing System
*        Signal acquisition
a.       signal conditioning hardware

-        sensor cable
-        surge protection
-        two-ware transmitter
-        digital isolation
-        analouge isolation
-        low pass filtering
-        amplifiers
-        resitance


b.      data acquisition
-        analogue inputs
-        paralel digital inputs
-        pulse and frequecy
-        serial digital ports
*        Data Processing
*        Data Transmission




c.       Peripheral Equiptment (Peralatan Pelengkap)
*        Power supplay (umumnya 12 VDC stabil)
*        Realtime Clock
*        Built in test equiptment
*    Local display and therminals


5.2. Perangkat lunak ( Software)
             a. System software
             b. Application software

*        Initialization
*        Sampling and Filtering
*        Raw Data Convertion
*        Instantaneous Meteorogical Values
*        Manual Entry of Observation
*        Message Coding
*        Quality Control
*        Maintenance and Calibration



2 komentar :